Kamis, 21 November 2013

Makalah Cabai

Cara Menanam Cabai

          Sebelum kita memulai menanam cabai, kita harus menyiapkan berbagai macam peralatan seperti :
1.     Polybag
2.    Bibit Cabai
3.    Sarung Tangan {bagi penderita alergi tanah}
4.    Sekrop kecil

Setelah kita meyiapkan segala perlengkapan kita dapat memulai menanam
cabai.
1.     CARA PEMBIBITAN .

*      Pemilihan bibit cabe
Pemilihan bibit cabe yang perlu di lakukan adalah :
-         Tentukan jenis cabe yang akan di tanam misalkan : cabe rawit,cabe panjang, cabe merah , dll
-         Pilih bibit cabe yang segar
-         Kupas cabe lalu ambil biji nya selanjutnya di jemur terik matahari sampai kering.
*       Membuat semaian cabe
Semaian cabe mempunyai 2 cara media :
-         Media polybag
-         Media bedengan semaian
Kedua media ini hampir sama tetapi lebih banyak petani menggunkan media bedengan sebagi semaian cabe.
*      Untuk media bedengan semaian cabe :
  Buat kembali bedengan semaian.
beri pupuk kandang dan pupuk kimia TSP secukupnya  mempercepat proses pertumbuhan bibit cabe
   Taburkan bibit cabe ke dalam bedengan semaian cabe
   Jangan lupa tutup bagian atas mengunakan gulma kering biasanya menggunakan gulma alang-alang kering yang di sangga dengan kayu jarak antara tanah bedengan dan peyangga sebagai atap sekitar 50 cm agar tidak masuk secara langsung sinar matahari ke semaian bibit cabe
   Jaga kelembaban tanah bedengan tadi seoptimal mungkin  dengan cara minmal penyiraman setiap hari lewat atas gulma kering agar air yang jatuh tidak langsung ke  tanah semaian bibit cabe.
   Biarkan tumbuh sampai minimal 4 helai daun sebelum di pindahkan ke lahan.
Persiapan lahan untuk tanaman cabe
Sambil menunggu semaian cabe tumbuh dan siap di pindahkan kelahan selanjutnya persiapkan lahan petanian untuk budidaya tanaman cabe harus diperhatiakan adalah:
a)  Gemburkan serta buang seluruh gulma yang ada di lahan untuk penaman cabe.
b)   Lalu buat bedengan-bedengan dengan ukuran lebar sekitar 1 meter sampai 1,5 meterserta ketinggian bedangan sekitar 30 cm dan juga jarak antar bedengan sekitar 30 cm sampai 40cm
c)    Buat lubang berjarak antara 40 cm sampai 60 cm.

2.     MEDIA TANAM
          Kali ini media tanam kita adalah tanah. Dengan ketentuannya yang telah dicampur dengan pupuk organik dengan perbandingan 1 : 1.

3.    CARA BUDIDAYA
*      Masa Penanaman cabe
Untuk masa penanaman yang cocok untuk tanaman cabe :
-         Pastikan kadar curah hujan yang tidak terlalu banyak
-         Pilih bibit yang dari semaian dengan minimal 4 helai daun dan dalam kondisi subur lalu masukan ke lubang yang telah di persiapkan sebelumnya
-         Lalu tutup kembali lubang sebagai mana sebelumnya harus di siram setiap hari kalau tidak ada hujan.
-         Kalau pada musim kemarau sebaiknya gunakan penutup tanah mengunakan jerami atau media lain ini di maksudkan untuk menjaga kelembaban serta menekan kekeringan dan lain sebagi nya.

4.    CARA PERAWATAN
*      Hama dan Solusinya :
Pemeliharaan tanaman cabe tidaklah sulit. Rajin-rajinlah membersihkan rumput pengganggu, menyiramnya secara teratur, serta memberantas hama dan penyakit yang menyerang tanaman cabemu.

Hama yang sering menyerang tanaman cabe, antara lain lalat buah, kutu daun, dan tungu merah. Lalat buah merusak dengan menusuk buah cabe hingga berguguran. Jika bertanam cabe dalam jumlah yang besar di lahan yang luas, kamu dapat memberantas hama cabe ini dengan penyemprotan kelthane 0,1-0,2%.

         Sementara itu, penyakit yang sering menyerang tanaman cabe adalah penyakit busuk buah, gugur daun, daun busuk daun. Penyakit busuk daun dan busuk buah dapat dicegah dngan penyemprotan M-45 atau Antharacol 0,2 %.

Selain itu, sebagain petani cilik,  kamu juga harus tahu bahwa penyakit utama yang sering menggagalkan cabai besar adalah yang disebabkan oleh virus daun keriting. Virus ini ditularkan oleh kutu daun. Virus ini menyerang tanaman cabe sehingga daun keriting , menggulung, dan mengecil.
         
          Sampai saat ini penyakit ini belum bias di berantas. Jika tanaman terserang penyakit ini , lebih baik daunnya di potong atau di di cabut agar tidak menular.

*      Pemupukan :
Beri pupuk kandang yang dapat  juga di campur dengan TPS dan Urea
secukupnya pada setiap batang cabe di bedengan lahan tanaman cabe,Untuk pupuk kandang yang paling sering di gunakan untuk menanam cabe banyak berasal dari hasil kotoran ayam,tetapi dapat juga mempergunakan kotoran hewan yang lain sebagai kompos nya.

*      Penyiraman dan Kebutuhan Air :
Nah di sini kita juga menerangkan tentang penyiramannya. Penyiramannya sendiri dapat disiram setiap hari. Tetapi, jika tanahnya cukup lembab tidak perlu di siram lagi. Kesimpulannya, siram tanaman cabe secukupnya , jangan terlalu banyak, jangan pula terlalu sedikit.

5.    CARA PANEN
Jika tanaman cabe sudah berbuah dan cukup masak, segera petik buah tersebut pada pagi hari. Buah cabe yang bagus untuk dipanen adalah buah yang tidak terlalu muda tapi juga tidak terlalu matang. Sesudah di petik \segera simpan cabe-cabe tersebut di tempat yang kering dan sejuk. Setelah itu pisahkan cabe yang buruk dan yang bagus.

6.    KELEBIHAN & KEKURANGAN
*      Kelebihan
Kita dapat memetik hasil buahnya sendiri tanpa membeli. Selain itu kita akan mendapatkan hasil yang lebih enak karena tidak menggunakan pestisida yang berlebihan. Dan kita akan bebas dari formalin.
*      Kekurangan
Pada awal-awal menanam cabe pasti ada masalah pada daunnya, karena cabe mudah terserang virus kutu.



7.    KEUNTUNGAN USAHA TANI {laba}
Tabel Pengeluaran dan Pemasukan dalam skema kecil.

*      Pengeluaran Modal Utama

NO
Uraian
Jumlah
Biaya Satuan
Biaya
1.
Bibit Tanaman Cabe
5 kantong plastik
Rp 2500/kantong
2500.5 = Rp 12.500
2.
Pupuk Organik
2 sack
Rp 5000/sack
5000.2 = Rp 10.000
3.
Pupuk Anorganik
1 sack
Rp 125.000
Rp 125.000
4.
Pollybag (d= 25 cm)
kantong
Rp 2.000/kantong
2000.20 = Rp 40.000
5.
Cangkul Kecil
1
Rp 20.000
Rp 20.000
6.
Sarung tangan
2 pasang
Rp 4000/pasang
4000.2 = Rp 8.000



Total Biaya :
Rp 215.500

*      Pemasukan setelah panen.
1.     Harga Cabai 1kg : Rp 80.000
2.    Jika setiap panen menghasilkan ±  5kg, maka penghasilan yang kita dapat sebanyak Rp 80.000 x 5 = 400.000
3.    Sedangkan keuntungan yang kita dapat dari budidaya cabe skema kecil adalah Rp 400.000 – Rp 215.500 = Rp184.500